Panduan Lengkap Cara Menanam Dan Merawat Bunga Wisteria Di Indonesia Bagi Pemula

Panduan Lengkap Cara Menanam dan Merawat Bunga Wisteria (Bunga Fuji) di Indonesia Bagi Pemula – Bunga wisteria ialah salah satu jenis bunga dalam keluarga kacang polong (Fabaceae). Bunga ini hanya mampu dijumpai di kawasan Cina, Korea, Jepang dan Amerika Serikat tapi kini telah mampu ditemukan di Indonesia.

Bunga wisteria merupakan tanaman yang akan berbunga pada musim semi (kalau berada di Negara dengan 4 demam isu) ialah pada bulan April-Juni. Tanaman bunga wisteria mampu tumbuh sekitar 20-30 meter dengan kapasitas usianya maksimal 100-150 tahun.

Baca Juga : Cara Budidaya Bunga Flame of Irian

Wisteria ialah salah satu tumbuhan hias yang bagus, tapi akan sungguh berbahaya jika tertelan. Karena dapat menyebabkan mual, muntah, sakit perut, diare karena keracunan. Dalam bahasa Jepangnya, bunga wisteria ini disebut dengan bunga Fuji.

Ada beragam corak warna bunga wisteria diantaranya biru, kuning, merah muda dan putih. Bunganya yang berwarna merah, ungu, putih, kuning dan biru yang tergantung memenuhi tempat rambatannya yang dibuat seperti atap lengkung di sebuah jalan. Bunga ini ini sering dijadikan sebagai sarana untuk berfoto selfie alasannya memang bunganya yang indah itu tampakluar biasa kalau jumlahnya banyak.

Baca Juga : Cara Merawat Bunga Gantung Lipstik

Cara Menanam dan Merawat Bunga Wisteria di Indonesia

Pemilihan Bibit Bunga Wisteria

Bibit wisteria yang ditanam harus dipastikan bisa berkembang dan berakar. Pilih bibit wisteria yang mempunyai mutu manis. Bibit diambil dari biji yang sudah kering. Sebenarnya, biji bunga ini telah kering sebelum jatuh dari pohonnya.

Penanaman Awal Bunga Wisteria

Seperi biji lainnya, pada penanaman permulaan diharapkan media tanam bukan media tanah secara langsung. Tanaman kecil seperti biasa mempunyai banyak musuh yang bisa menjadikannya mati. Penanaman di media tanam khusus menciptakan kontrol terhadap bibit akan lebih mudah dijalankan.

Sebelum mampu ditanam, bibit kering bunga wisteria direndam dalam air selama 1 hari. Disarankan juga untuk menetralisir kulit luarnya apalagi dulu. Kulit luar ini mampu dihilangkan dengan dengan alat penghalus kuku.

Baca Juga : Cara Menanam Bunga Vinca Gantung

Penghilangan kulit luar ini tidak perlu terlalu banyak atau terlalu dalam cuma sekedar biji berubah warna sudah cukup. Setelah direndam selama 24 jam, air rendaman dibuang secara perlahan dan biji dipindahkan ke media kapas. Kapas dibuat cukup lembab saja, kapas tidak perlu terlalu basah dan jangan terlalu kering. Jika ragu, pelembapan dapat dijalankan dengan menyemprot kapas dengan air.

Penyimpanan Biji Bunga Wisteria Dalam Kulkas

Apabila media kapas tadi ada di gelas plastik, maka harus tutup media tersebut. Biasanya tutup juga menggunakan plastik. Setelah ditutup, simpan di kulkas. Waktu yang diharapkan semoga biji bunga wisteria tumbuh tunas yakni sekitar 2-3 bulan. Cukup usang kalau dibanding biji flora lain.

Apabila ditanam di pot kecil dengan media tanah, perlakuan penyimpanan di kulkas juga perlu dijalankan. Pot juga perlu ditutup. Tapi, umumnya biji tumbuh saat waktu penyimpanan biji 2 minggu. Sebelum 2 ahad, lakukan pengecekan rutin pertumbuhannya. Jika telah tumbuh akan kelihatan tunas.

Baca Juga : Cara Menanam Bunga Episcia Cupreata (Flame Violet)

Apabila ditanam dengan kapas, pengecekan berkala juga diharapkan. Apabila ada jamur, maka perlu dibersihkan dengan kapas atau tissue.

Pemindahan Tanam Bibit Bunga Wisteria

Jika tunas atau akar sudah berkembang, semestinya tunggu 1 hari lagi disimpan dalam kulkas sebelum bibit dipindahkan ke pot. Ini berlaku untuk bibit yang ditanam di media kapas.

Jika bibit telah ditanam di pot, bungkusnya dibuka dan bibit dipindah ke daerah yang tidak terkena sinar matahari secara pribadi.

Pemberian Media Rambat Bunga Wisteria

Bunga histeria yakni tanaman rambat, jadi perlu dibuatkan tempat untuk rambatannya. Jika tunas tingginya telah mencapai 1 meter, maka perlu kawasan untuk dahannya biar mampu merambat. Media rambat mampu dibuat sesuai harapan.

Baca Juga : Cara Menanam Tanaman Dolar Rambat

Perawatan Bunga Wisteria

Sebenarnya, tanaman hias ini memerlukan sinar matahari sekitar 5-6 jam saban hari, suhu optimal sekitar 20 derajat celcius dan minimal 10-15 derajat celcius.

Lakukan penyiraman dengan menyemprot air hangat hingga media cukup basah, tetapi harus jaga media supaya tidak kekeringan atau terlalu basah.

Jika ekspresi dominan kemarau, kita harus pastikan airnya mencukupi. Untuk pemupukan, pupuk mineral kompleks bisa menghasilkan rangsangan untuk berbunga.

Setelah berbunga, perlu bersihkan atau potong bunga yang sudah layu dan kering. Tapi bila tidak mau ribet dengan bibit biji yang bertunasnya usang, kalian mampu membeli bibit yang telah cukup besar di toko tumbuhan.

Baca Juga : Cara Menanam Tanaman Hias Lee Kwan Yew

Demikian pembahasan perihal cara menanam dan merawat bunga wisteria bagi pemula agar berfaedah dan jangan lupa ikuti artikel yang lain. Sampai jumpa